Kedua blok silinder jenis Closed-deck dan Open-deck memerlukan komponen internal pendukung, untuk tunggak (studs) ataupun set baut, yang mengepit kepala silinder kepada blok silinder. Kemanapun dapat dipraktekkan, komponen pendukung ini disejajarkan dengan bagian terbesar kepala crankcase yang menyangga bantalan utama. Ini bertujuan untuk menjamin arah langsung dari pemindahan beban antara kepala silinder dan tutup bantalan utama, dengan demikian meminimalisir tegangan bengkok dalam struktur blok silinder dan crankcase. Penting untuk diperhatikan pada contoh modern sebuah konstuksi motor dimana prinsip ini digunakan sebagai kesimpulan logis, dapat dilihat pada contoh motor seri 'K' yang dikembangkan oleh Rover Group. Dalam rancangan ini, sepuluh baut panjang merentang di sepanjang blok silinder mengepit kepala silinder, blok silinder, bantalan utama berjenjang, dan bantalan utama saluran pasok oli, menyerupai gaya sandwich, dan semua lapisannya ditempatkan secara relatif antar satu sama lain paku semat berbentuk pipa. Tipe konstruksi baut merentang ini menghasilkan distribusi beban apitan merata hampir dari atas hingga ke bawah dari motornya, terutama sekali sangat bermanfaat dalam pandangan struktur bahannya dengan aluminum campuran.
Untuk konstruksi Closed-deck, komponen internal pendukung untuk tunggaknya (studs) disusun secara simetris pada dinding silindernya, maka beban apitan kepala silindernya didistribusikan serata mungkin di sekelilingnya. Dan untuk mencegah kecenderungan ke arah distorsi lubang silinder, yang akan mengakibatkan bocornya gas pembakaran dan juga meningkatkan tingkat konsumsi oli. Dalam kasus konstruksi Open-deck, komponen pendukung untuk tunggak kepalanya biasanya disusun di sepanjang dinding coolant jacket.
Silakan kunjungi http://autoonlineschool.blogspot.com/ untuk penjelasan terperinci.
0 Response to "Penjelasan Konstruksi Blok Silinder pada Motor Bakar Torak"
Posting Komentar